Semarang, 23 September 2025 – Mahasiswa Praktik Pengalaman Profesi (PPP) Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) UIN Walisongo Semarang bersama Pilar (Pusat Informasi dan Layanan Remaja) PKBI Jawa Tengah mendampingi kegiatan ekstrakurikuler PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) SMPN 2 Semarang pada Selasa (23/9).

Kegiatan yang berlangsung pukul 16.00 WIB ini mengangkat tema “Pentingnya Membaca Label Makanan” yang dikemas secara interaktif. Fasilitator dari Pilar PKBI Jateng memandu jalannya kegiatan, didukung mahasiswa PPP BPI UIN Walisongo yang terlibat aktif dalam mendampingi siswa sekaligus mendokumentasikan kegiatan.

Tujuan utama kegiatan adalah menanamkan kesadaran sejak dini mengenai pentingnya membaca label makanan sebelum membeli. Label kemasan tidak sekadar informasi biasa, melainkan memuat kandungan gizi, kadar gula, zat aditif, hingga tanggal kedaluwarsa. Dengan memahami label, siswa diajak lebih kritis dalam memilih makanan dan menjaga kesehatan diri.

“Remaja SMP sering menjadi target produk makanan cepat saji dan jajanan instan. Dengan membiasakan membaca label, mereka akan lebih selektif, tidak mudah terpengaruh iklan, serta mampu menjaga pola makan yang sehat,” jelas salah satu fasilitator Pilar PKBI Jateng.

Suasana kegiatan berlangsung antusias. Para siswa mengamati langsung berbagai produk makanan yang dibawa sebagai contoh, lalu mendiskusikan kandungan gizinya bersama pendamping dan mahasiswa PPP. Tema ini melanjutkan topik sebelumnya tentang “Memahami Status Gizi Remaja”. Bagi mahasiswa BPI, kegiatan ini juga menjadi sarana belajar praktik dalam berkomunikasi, mendampingi remaja, serta mengabdi di masyarakat.

Pihak sekolah menyambut positif kegiatan ini karena sejalan dengan misi PIK-R dalam membentuk siswa yang cerdas, sehat, dan peduli pola hidup. Guru pembina menegaskan bahwa pembiasaan membaca label makanan akan lebih efektif jika diterapkan secara konsisten, baik di sekolah maupun di rumah.

Dengan dukungan Pilar PKBI Jateng serta keterlibatan aktif mahasiswa BPI UIN Walisongo, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi PIK-R SMPN 2 Semarang dalam memperkuat literasi gizi dan menumbuhkan generasi muda yang lebih cermat dalam memilih makanan.