Sejarah Laboratorium Fakultas Dakwah
Laboratorium Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo adalah institusi laboraturium yang ada dalam struktur Fakultas Dakwah, sebagai pengejawantahan jurusan yang ada dalam rangka melaksanakan Tri Darma perguruan tinggi. Lembaga yang merupakan bagian integral dari Fakultas Dakwah IAIN Walisongo ini beralamat di Kampus III IAIN Walisongo Jl. Boja Ngaliyan Km. 2 Semarang.
Laboraturium Dakwah (Klasikal) Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo Semarang dirintis pendiriannya mulai awal tahun 1990-an, melalui berbagai kegiatan seminar, diskusi, dan lokakarya mengenai laboraturium dakwah. Kemudian baru mulai pada tahun 1996 dibangunlah gedung megah 2 (dua) lantai yang diperuntukkan untuk Laboraturium Dakwah, dan merupakan Laboraturium Dakwah pertama diantara IAIN dan STAIN se-Indonesi, sekaligus sebagai laboraturium fakultas pertama di lingkungan IAIN Walisongo.
Semenjak berdirinya di tahun 1996 sampai sekarang tahun (2014), Laboraturium Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo Semarang terus mengalami perkembangan, mulai dari pembuatan ruangan-ruangan khusus dan juga kelengkapan peralatan di dalamnya, seperti Ruangan Aula (Ruang Aula merupakan ruangan serbaguna yang berkapasitas 250 orang, yang dilengkapi dengan kursi lipat, seperangkat sound system Art Pow yang sangat memadai, dan ber-AC), Ruangan Administrasi (Ruang Administrasi diantaranya dilengkapi Meja dan Kursi Pengurus, Almari, filing cabinet, Unit Komputer , LCD portable dan beberapa perlengkapan administrasi lainnya), Ruangan Siaran Radio, Ruangan Produksi Siaran Radio, Ruangan Bimbingan Konseling, Ruangan Produksi Siaran TV dan Film, Ruangan Percetakan, Ruangan Penelitian dan Pengembangan, dan Ruangan Media Tradisional, serta Ruangan Kelembagaan Islam. Yang kesemuanya itu berfungsi untuk memfasilitasi mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi agar memiliki kualitas akademik yang lebih baik dan professional di bidangnya.